Oleh: Adilah Fauziah, mahasiwi Prodi PGSD semester 3A

Kuningan, UPMKnews - - - Sudah 2 tahun lamanya virus covid 19 melanda Indonesia bahkan dunia. Virus ini berawal dari Kota Wuhan, China yang dengan sangat cepat menyebar hingga ke seluruh penjuru dunia termasuk negara kita Indonesia. Coronavirus diseases 19 atau kita sering mengenalnya dengan covid 19 adalah sebuah virus jenis Severe Acute respiratory synrome corona virus (SARS-CoV-2) yang menyerang pada sistem pernapasan sehingga menimbulkan penyakit covid 19.

Orang yang terserang oleh virus ini akan mengalami gejala gejala baik itu ringan maupun sedang, tetapi nyatanya orang tanpa gejala pun dapat terserang dengan virus ini. Ketika itu pemerintah langsung bertindak cepat untuk menangani covid 19 ini dengan memberlakukan PPKM . Dengan adanya wabah covid 19 ini banyak sektor sektor yang terdampak seperti sektor kesehatan tentunya kemudian ekonomi, pendidikan, pekerjaan dan lain sebagainya. 

Dalam dunia pendidikan dengan adanya wabah covid 19 ini sangat berdampak sekali pada sistem pembelajaran, ketika itu menteri pendidikan langsung bertindak dengan menerapkan sistem pembelajaran menjadi daring atau online. Pembelajaran daring saat pandemi menjadi alternatif yang efektif dilakukan untuk menghindari kerumunan sebab salah satu penyebaran covid 19 bisa tertular lewat adanya kerumunan.

Dengan pembelajaran daring adapun kekurangan dan kelebihan, salah satu kelebihan dari pembelajaran daring adalah meningkatnya keterampilan dalam menggunakan teknologi dimana zaman sekarang sangat dituntut agar melek teknologi, guru harus meningkatkan kemampuan teknologi mereka agar bisa menyesuaikan dengan tuntutan pembelajaran daring di masa pandemi. 

Selanjutnya adapaun kekurangan dari pembelajararan daring adalah masalah koneksi internet, tidak semua daerah mempunyai koneksi internet yang bagus dan memadai, hal itu dapat ditangani dengan adanya kerja sama dengan masyarakat setempat atau aparatur desa yang biasanya ada jaringan wifi di desanya.

Lalu dari segi pemahaman siswa akan berkurang karena dalam penyampaian materi terkadang tidak maksimal bisa disebabkan karena jaringan ataupun kurang kratifnya guru dalam menyampaikan materi, hal tersebut dapat ditangani dengan guru harus pintar pintar memilih dan menggunakan metode pembelajaran yang cocok diterapkan dalam pembelajaran daring.

Keluh kesah orang tua pun menjadi kendala dalam pembelajaran daring sebab anak terkadang susah disuruh untuk belajar ataupun mengerjakan tugas, sehingga mau tidak mau anak yang tidak mau mengerjakan tugas sekolah akhirnya orang tualah yang mengerjakan tugas tersebut sehingga bisa dikatakan orang tualah yang bersekolah, hal tersebut dapat ditangani dengan adanya kerja sama antara guru dan orang tua mengenai cara belajar siswa dan guru pun harus memberi pemahaman kepada orang tua bahwa tugas orang tua di rumah itu membimbing anak bukan malah mengerjakan tugas anaknya.

Nah disinilah pentingnya evaluasi pembelajaran dilaksanakan, agar pembelajaran dapat dilakasanakan dengan maksimal dan guru dapat mengetahui kekurangan pembelajaran yang dilaksanakan baik pembelajaran daring maupun tatap muka. Sehingga guru dapat mencari solusi agar proses pembelajaran dapat mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan.